Mencermati Jenis dan Tips Mengurangi Risiko Investasi

Annisa Fianni Sisma
4 September 2023, 18:13
Tips Mengurangi Risiko Investasi
Pexels
Ilustrasi, investasi saham.

Risiko investasi merujuk pada kemungkinan terjadinya kerugian bagi seorang investor sebagai akibat dari kegiatan investasi yang dilakukannya. Dalam arti lain, hasil yang diperoleh tidak sesuai dengan harapannya sebelumnya.

Umumnya, risiko suatu investasi sebanding dengan tingkat imbal hasil yang akan didapatkan. Jika potensi keuntungan investasi tinggi, maka risikonya juga tinggi. Hal yang sama berlaku sebaliknya, yaitu jika potensi keuntungan rendah, maka risikonya juga rendah. Konsep ini dikenal sebagai high risk-high return.

Berkaitan dengan hal tersebut, penting bagi investor untuk mengenali dan memahami tips mengurangi risiko investasi.

Investasi yang Menguntungkan
Ilustrasi, investasi (Pexels)

Jenis-jenis Risiko Investasi

Secara umum, investasi memiliki dua jenis risiko, yaitu risiko sistematis dan risiko tidak sistematis. Berikut ini penjelasan dan jenis-jenis keduanya:

1. Risiko Sistematis

Risiko sistematis adalah risiko eksternal yang tidak dapat dihindari atau dikendalikan. Beberapa contoh risiko sistematis adalah:

  • Risiko Suku Bunga

Risiko suku bunga timbul ketika terjadi kenaikan suku bunga. Dalam situasi ini, investasi dan obligasi dengan bunga akan mengalami penurunan nilai yang signifikan.

Sebaliknya, ketika suku bunga turun, nilai investasi dan obligasi berbunga akan meningkat. Risiko suku bunga dapat berdampak pada seluruh portofolio investasi seseorang.

  • Risiko Pasar

Risiko pasar adalah risiko yang terkait dengan kondisi pasar secara keseluruhan. Fluktuasi harga, perubahan politik, dan kondisi ekonomi yang buruk adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan risiko pasar.

  • Risiko Inflasi

Risiko inflasi atau risiko daya beli adalah suatu risiko yang timbul akibat adanya inflasi. Ini berarti nilai uang yang diinvestasikan saat ini akan memiliki nilai yang lebih rendah di masa depan. Dampak dari risiko ini dapat mengurangi daya beli masyarakat karena kenaikan harga barang-barang.

  • Risiko Nilai Tukar Mata Uang

Risiko nilai tukar mata uang, atau risiko valas, adalah jenis risiko yang muncul akibat perubahan kurs mata uang asing. Hal ini dapat menyebabkan nilai tukar mata uang asing menjadi tidak sesuai dengan harapan, terutama jika nilai tersebut turun. Akibatnya, nilai konversi mata uang asing ke Rupiah menjadi lebih rendah.

  • Risiko Komoditas

Risiko komoditas adalah suatu risiko yang timbul akibat perubahan harga dari komoditas tertentu. Risiko ini biasanya dipengaruhi oleh faktor lain, seperti fluktuasi harga atau permintaan dan penawaran. Perubahan harga ini dapat berdampak negatif bagi mereka yang memiliki investasi dalam komoditas tersebut.

  • Risiko Politik

Risiko politik atau risiko negara adalah risiko yang timbul karena perubahan peraturan hukum di suatu negara. Dampaknya adalah hasil investasi dapat menurun atau bahkan hilang.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...